Sajak: Keliru
Kulihat di jendela
Angin kencang di luar
Hujan mulai turun
Membasahi muka bumi
Diriku tertanya-tanya
Apakah fenomena itu
bak isi hatiku?
Rintihan sanubari
Tak siapa pun yang tahu
Kenapa, bagaimana dan apa?
Tidak diketahui jawapannya
Sedih atau gembira?
Tidak terjawab persoalannya
Yang ada hanyalah
Keliru yang menjadi teman.
No comments:
Post a Comment